Portal Nawacita

Bersatu Kita Maju

Lumbung Pangan Nasional Jokowi Bikin Prabowo-Sandi Reuni

PortalNawacita – Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto ditugaskan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggarap lumbung pangan. Atas dasar hal itu, Sandiaga Uno kemudian menyambangi Prabowo.

Pertemuan digelar di Kantor Kemenhan, Jakarta Pusat, Senin (13/7/2020). Sandiaga mengatakan menciptakan ketahanan pangan memang cita-cita Prabowo sejak lama. Sandiaga turut menyampaikan selamat atas tugas baru Prabowo untuk menggarap lumbung pangan nasional.

“Kami juga memberikan selamat bahwa Bapak Prabowo Subianto mendapatkan amanah baru, satu challenge, tantangan baru, untuk mendirikan satu kekuatan dan ketahanan pangan, yang sudah menjadi memang cita-cita beliau sudah sejak lama,” kata Sandiaga kepada wartawan, Selasa (14/7/2020).

Sandiaga mengklaim lumbung pangan nasional merupakan salah satu program yang dicetuskan Prabowo dan dirinya pada 2018. Gagasan itu juga bagian dari janji politik pada Pilpres 2019.

“Karena memang pemikiran lumbung pangan nasional itu adalah pemikiran yang memang berdua kami cetuskan di tahun 2018 dan 2019 dan tawarkan sebagai satu program untuk menjadi prioritas pembangunan bangsa, pembangunan Indonesia ke depan,” tuturnya.

Sandiaga mengatakan, dalam pertemuan itu, Prabowo juga memintanya menjelaskan perihal gagasan ketahanan pangan, terutama dalam hal sisi produksi.

“Sisi produksi yang selama ini tersendat karena begitu banyak tantangan. Tapi, jika kita bersatu padu dengan kerja sama beliau, dengan Kementan, Kementerian PUPR, dan kementerian lainnya, diharapkan bisa 6 bulan menyiapkan dan mengeksekusi satu program untuk mencetak lahan produksi baru yang akan mendorong peningkatan produksi pangan,” kata Sandiaga.

“Saya juga menyampaikan gagasan-gagasan pangan saya yang berkisar di antara aplikasi teknologi, penggunaan big data dan mendorong para petani milenial untuk bisa diberdayakan di samping juga ketahanan pangan dimulai dari unit terkecil, yaitu unit keluarga dan tingkatan yang lebih besar, tingkatan kelurahan, desa, tingkat provinsi, dan tingkat nasional,” sambungnya.

Sandiaga berharap Prabowo mengemban amanat ini dengan sebaik-baiknya. Dia juga berharap Prabowo melakukan reorientasi pembangunan lumbung pangan nasional.

“Kita berharap Pak Prabowo bisa mengemban amanahnya sesuai dengan passion-nya bisa melakukan reorientasi pembangunan lumbung pangan nasional,” ujar Sandiaga.

Jokowi sebelumnya menunjuk Prabowo menjadi leading sector untuk menggarap food estate atau lumbung pangan di Kalimantan Tengah. Jokowi menyebut tugas Menhan bukan hanya urusan alat utama sistem persenjataan (alutsista).

“Kemarin kan sudah saya sampaikan bahwa food estate itu berangkat dari peringatan FAO bahwa akan ada krisis pangan dunia. Sehingga perlu kita antisipasi cepat dengan membuat cadangan pangan strategis. Dan yang namanya pertahanan itu bukan hanya urusan alutsista, tetapi juga ketahanan di bidang pangan menjadi salah satu bagian dari itu. Dan ini sudah disampaikan Menhan dengan hitung-hitungan cost berapa, anggaran berapa, dalam membangun food estate yang ada di Kapuas dan Pulang Pisau,” kata Jokowi kepada wartawan di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Senin (13/7/2020).

Jokowi mengatakan lumbung pangan ini disiapkan dalam rangka mengantisipasi krisis pangan dunia. Meski Menhan Prabowo yang menjadi leading sector, Jokowi memastikan Mentan tetap akan terlibat.

“Tapi tetap Mentan kan juga back up di situ. Nanti urusan pertanian yang lain, pangan yang lain ya tetap Mentan,” ujar Jokowi.

“Jadi Pak Menhan menjadi leading sector di situ karena memang kita ingin membangun cadangan strategis pangan. Sehingga nanti kalau misalnya kekurangan beras ya tanam padi. Kalau kekurangan jagung ya tanam jagung. Kemarin sudah kita cek, jagung bisa, padi bisa. Cabai, tanam di situ,” sambung Jokowi.[*]

detik.com