Portal Nawacita

Bersatu Kita Maju

Kemenhub Kembangkan 51 Infrastruktur Bandara

PortalNawacita – Direktur Jendral Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Novie Riyanto mengalokasikan anggaran sebesar Rp3,98 triliun untuk mengembangkan infrastruktur kebandarudaraan dan perintisan udara di 71 lokasi pada 2021.

Secara total akan ada 51 infrastruktur bandara yang bakal dikembangkan tahun depan, melingkupi perpanjangan runway, pembuatan taxiway penghubung, pembangunan akses jalan, hingga penambahan terminal. 

Sementara, untuk mendukung perintisan udara di 71 lokasi, Ditjen Perhubungan Darat menyiapkan subsidi untuk penerbangan perintis baik penumpang maupun kargo.

“Bertambahnya pagu klaster dukungan konektivitas bandara, hub perintis dan akses kawasan prioritas, serta pagu klaster perawatan dan infrastruktur, maka terjadi penambahan lokasi atau kegiatan prioritas nasional dari semula 50 lokasi menjadi 70 lokasi,” ujarnya dalam rapat bersama Komisi V DPR, Kamis (10/9).

Secara total, lanjut Novie, alokasi anggaran untuk direktoratnya pada 2021 mencapai Rp10,55 triliun.

Dari total tersebut sekitar Rp8 triliun di antaranya atau 76,7 persen merupakan rupiah murni, Rp85 miliar atau 8,4 persen berasal dari penerimaan negara bukan pajak (PNBP), dan Rp302 miliar atau 2,9 persen dari Badan Layanan Umum (BLU).

Ada pula pembiayaan lewat Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) sebesar Rp1,2 triliun atau 11,6 persen dan Pinjaman atau Hibah Luar Negeri (PHLN) sebesar Rp48 miliar atau 0,5 persen.

Dilihat berdasarkan penggunaannya, 83 persen dari anggaran tersebut tersebar di daerah, sedangkan 17 persennya sisanya berada di pusat dan balai. 

Berdasarkan sebarannya, 84 persen dari anggaran di daerah tersebut berada di wilayah timur Indonesia sementara 16 persen di sisanya berada di wilayah Barat.

“Jadi kami masih prioritaskan pembangunan kebandarudaraan di wilayah Indonesia Timur seperti Papua, kemudian Maluku, Sulawesi, Bali dan Nusa tenggara,” tandas Novie. [*]

cnnindonesia.com