Sikap TNI-Polri Kondusif Papua Jadi Sorotan, Pasang Bendera Merah Putih Bersama Warga

Manokwari – Situasi dan kondisi pasca peristiwa penyanderaan pilot Susi Air oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua, kian mencekam.

Konflik demi konflik terjadi hampir setiap saat antar aparat TNI-Polri dengan KKB Papua diberbagai wilayah.

Termasuk juga dikabarkan, masyarakat Papua telah geram dengan tindakan semena-mena KKB Papua sehingga mendukung aparat TNI-Polri untuk membumihanguskan KKB dari bumi Cendrawasih Papua.

Masyarakat Papua pun diminta untuk tetap menjaga agar situasi tetap aman dan terkendali, agar tidak terjadi konflik warga dengan KKB Papua.

Untuk itu, baru-baru ini beredar video aparat gabungan TNI-Polri menggelar razia kepada penduduk atau masyarakat Papua yang membawa senjata tajam tradisional.

Video yang diunggah oleh akun Snack Video @wandiik19, diperlihatkan aparat gabungan TNI-Polri sedang merazia masyarakat kampung Ilu Puncak Papua.

Razia itu menyasar masyarakat yang membawa senjata tajam tradisional seperti parang, panah, pisau atau sejenisnya.

Tampak seorang petugas TNI berpakaian lengkap dengan senjata, tetap humanis meskipun memeriksa pakaian dan jaket yang dipakai salah seorang warga Papua.

Tidak hanya jaket dan pakaian, laki-laki yang juga memakai baju loreng juga diperiksa barang bawaannya seperti tas dan ransel.

Namun, saat razia ternyata tidak ditemukan barang yang berbahaya seperti senjata tajam ataupun sejenisnya dari tubuh warga Papua tersebut.

Disaat petugas memeriksa warga, salah seorang petugas TNI lainnya menyerukan kepada warga masyarakat Ilu Papua.

Petugas tersebut memberikan seruan agar warga masyarakat Ilu tidak lagi membawa senjata tajam.

Dikatakan petugas tersebut, jangan ada lagi yang masuk untuk ke gereja sambil membawa senjata tajam.

Karena, lanjut petugas TNI itu mengatakan jika ketahuan membawa senjata tajam atau sejenisnya makan akan disita.

“Jangan ada lagi yang masuk Ilu membawa senjata tajam, baik itu larang, panah, pisau atau yang lainnya, jika ditemukan ada berarti kita ambil ya,” seruan petugas TNI tersebut kepada warga Ilu Papua.

Pada video selanjutnya yang masih diunggah akun Snack Video @wandiik19, memperlihatkan dua petugas TNI dibantu seorang warga Papua menegakkan dan mengibarkan bendera merah putih.

Dijelaskan dalam judul deskripsi video yang diunggah dituliskan “pemasangan bendera merah putih bersama warga puncak senyum”.

Sungguh pemandangan jarang terjadi, ditengah konflik antara TNI-Polri dengan KKB Papua yang saat ini sedang terjadi.

Kita mendoakan semoga berbagai konflik di tanah Papua cepat berlalu, agar masyarakat Papua khususnya tidak terus-terusan dihantui rasa ketakutan akibat ulah KKB Papua.