Portal Nawacita

Bersatu Kita Maju

Satgas Damai Cartenz Tangkap 22 Anggota KKB Papua

Jayapura – Mabes Polri menetapkan seorang tersangka anggota kelompok kriminal bersenjata ( KKB) Papua berinisial AS, 25, dalam kasus dugaan penembakan yang menewaskan Bripda GAP. Bripda GAP adalah anggota Brimob Polda Lampung yang tergabung dalam Satgas Preventif Operasi Damai Cartenz di Kabupaten Yahukimo.

Anggota KKB berinisial AS itu diduga terlibat dalam aksi penembakan yang menyebabkan gugurnya Bripda GAP dan melukai dua anggota Brimob lainnya, saat aksi yang dilakukan, 30 November 2022 lalu.

“AS ditetapkan sebagai tersangka dalam perkara tersebut dan dilakukan penahanan untuk proses lebih lanjut,” kata Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan, di Jakarta, Minggu (21/5).

Ramadhan menambahkan, selain AS, terdapat 22 orang yang ditangkap Polres Yahukimo dan Satgas Gakkum Damai Cartenz dalam penggerebekan di sebuah rumah. Polisi mencurigai rumah itu sebagai tempat penganiayaan pada Selasa (16/5), di Kabupaten Yahukimo. “Telah diamankan sebanyak 22 orang di Polres Yahukimo,” ujarnya seperti dikutip PojokSatu (Jawa Pos Group), Selasa (23/5).

“Ditemukan bahwa salah satu dari orang yang diamankan atas nama AS umur 25 tahun yang terlibat dalam aksi penembakan terhadap anggota Satgas Preventif Operasi Damai Cartenz,” ungkap Ramadhan.

Dari hasil pemeriksaan, polisi menemukan fakta bahwa AS bergabung dengan kelompok kriminal bersenjata pimpinan KTH sejak tahun 2021. “Pada tahun 2021, AS membeli senjata api dari Saudara H dengan menukarnya dengan emas 20 gram, yang kemudian senjata tersebut diserahkan kepada KTH pada 3 Maret 2022,” ungkapnya.

Dalam penyelidikan, terungkap penembakan terhadap anggota Brimob tersebut dilakukan dengan menggunakan sepucuk senjata api rakitan laras pendek, sepucuk jenis senjata jenis mauser, tiga pucuk senjata api jenis double loop, empat buah parang, dan tiga buah panah. “Aksi penembakan bertujuan untuk mengambil senjata api yang dipegang oleh anggota Brimob yang ditembak,” tutup Ramadhan.