Pemkab Gowa Pecahkan Rekor Dengan Gerakan Satu Juta Masker

PortalNawacita – Pemerintah Daerah Kabupaten Gowa Provinsi Sulawesi Selatan, menggulirkan gerakan satu juta masker kepada warganya guna menekan angka penyebaran Covid-19.

Gerakan itu selain mendapatkan apresiasi dari pemerintah pusat, juga mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI).

Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengatakan Gerakan Sejuta Masker merupakan langkah Kabupaten Gowa dalam memutus mata rantai penularan COVID-19.

“Masker yang terkumpul ini berkat donasi dari ASN, mitra kita, organisasi dan pihak lainnya. Dengan melihat  respon positif berbagi pihak yang mendukung upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19, kami pun optimis  jumlah masker yang terkumpul hingga hari H akan terus bertambah,” terangnya.

Ia mengaku, gerakan yang dicanangkan ini pun menggandeng sejumlah pelaku usaha mikro, kecil, menengah  (UMKM) lokal yang ada di Kabupaten Gowa dalam pengadaan masker.

“Donatur yang menyumbang dengan uang kita belikan masker, untuk pengadaan maskernya kita libatkan pelaku  UMKM yang ada disini. Sehingga dengan gerakan ini juga memberikan pendapatan bagi mereka,” terang Muchlis.

Muchlis berharap dengan gerakan sejuta masker ini, masyarakat Kabupaten Gowa semakin disiplin untuk mengikuti protokol kesehatan salah satunya penggunaan masker.

Pembagain masker dalam gerakan ini telah dilakukan serentak di seluruh wilayah Kabupaten  Gowa pada Rabu (8/7/2020). Untuk tingkat Kabupaten Gowa di hadiri oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian.

Mendagri mengapresi gerakan yang digulirkan Pemkab Gowa tersebut. Menurut mantan Kapolri ini, gerakan bagi-bagi satu juta masker ini menjadi salah satu ikhtiar bersama untuk menekan penyebaran Covid. Ia pun berharap, masyarakat bisa lebih disiplin dalam penggunaan masker.

“Jika ada daerah lain yang bisa pecahkan rekor MURI seperti di Gowa, saya berjanji akan hadir langsung ke daerah tersebut,” kata Tito saat hadir di acara launching Gerakan Sejuta Masker yang digelar di Gedung Haji Bate di Kabupaten Gowa, Sulsel, Rabu, 8 Juli 2020.[*]