Portal Nawacita

Bersatu Kita Maju

Energy Watch: Wacana Pemerintah yang Akan Hapus Premium dan Pertalite Harus Kita Dukung

PortalNawacita – Direktur Eksekutif Energy Watch, Mamit Setiawan meyambut baik wacana penghapusan premium dan pertalite oleh pemerintah.

Pasalnya, tujuan menghapus kedua jenis Bahan Bakar Minyak (BBM) itu adalah untuk kebersihan udara.

“Premium bukan suatu bahan bakar bersih, saya kira dengan langkah tersebut upaya pemerintah dalam menjaga lingkungan kebersihan udara, harus kita dukung,” kata Mamit saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Kamis (18/6/2020).

Penghapusan premium ini kata dia harus dilakukan secara bertahap. Bisa diterapkan dulu di Jawa, Madura, dan Bali (Jamali).

“Tapi paling tidak pertalite tetap ada,” katanya.

Dikatakannya RON (research octane number) BBM atau dikenal juga Oktan, lebih baik diangka 92.

RON premium sendiri ada diangka 88, sementara RON pertalite memiliki angka 90. 

Karena kata dia semakin tinggi angka RON, semakin baik juga kinerja mesin kendaraan.

Oleh karena itu, BBM yang memiliki RON lebih rendah akan lebih boros.

“Alangkah lebih baik kita langsung ke RON 92, karena ini terkait mesin. BBM RON rendah bisa lebih boros, dan bisa menimbulkan kerusakan pada mesin, kemudian akan ada biaya lebih untuk perbaikan kendaraan,” kata dia.

Lebih lanjut ia mengatakan, masyarakat sudah paham dan rata-rata mereka menggunakan BBM RON 92.

Karena, dengan mobilitas tinggi, perjalanan jarak jauh, ketika menggunakan BBM RON 92, bisa hemat.[*]

pikiran-rakyat.com