Portal Nawacita

Bersatu Kita Maju

Ilustrasi virus corona (KONTAN)

Angkasa Pura I Siapkan 6 Strategi untuk Menghadapi Covid-19 di Era New Normal

PortalNawacita – Dalam penerapan New Normal nanti, semua perushaan akan beradapatasi kembali dengan aktifitas yang baru.

Hal tersebut untuk mencegah penyebaran Virus Corona yang sampai saat ini belum Vaksinya belum tersedia.

Untuk itu dari perusahaan Angkasa Pura I akan menyiapkan prosedur untuk menghadapi Covid-19 di fase new normal ini.

PT Angkasa Pura I menyiapkan enam strategi utama sebagai antisipasi kenormalan baru (new normal) dan untuk membangun bisnis baru untuk mencapai lompatan pertumbuhan pada 2021.

Rebound strategy

Direktur Utama Angkasa Pura (AP) I Faik Fahmi mengatakan, strategi tersebut dinamakan rebound strategy, yang berfungsi sebagai inisiatif strategis dalam menghadapi fase selanjutnya dari pandemi Covid-19 yaitu kenormalan baru.

“Kami menyiapkan rebound strategy, melalui program kerja multi dimension performance improvement, yang sudah mulai dilakukan pada sisa tahun ini dapat dirasakan pada 2021, ketika situasi sudah berangsur kembali normal dari pandemi Covid-19,” kata Faik dalam siaran resmi, Minggu (7/6).

Berikut enam rebound strategy AP I:

  1. Persiapan new normal berupa pemetaan dan persiapan touch points pengguna bandara
  2. Penguatan portofolio bisnis baru melalui pengembangan adjacent business untuk memperkuat portofolio serta menciptakan new business stream
  3. Perbaikan proses bisnis dalam konteks revenue safeguarding dan cost leadership, serta dukungan fungsi digital.
  4. Restrukturisasi organisasi dengan cara simplifikasi organisasi kantor cabang serta pembagian fokus kantor pusat
  5. Enterprise architecture, yakni memetakan ulang arsitektur bisnis, data, aplikasi, dan teknologi di AP I beserta anak perusahaan
  6. Strategic procurement dengan cara penguatan perencanaan pengadaan melalui kategori manajemen dan sentralisasi tim pengadaan.

Faik mengatakan, situasi saat ini dan prediksi ke depan merupakan momen yang sangat menantang bagi operator bandara untuk menjalankan bisnis dan kewajiban pelayanan publik. “Namun melalui upaya persiapan ini, AP I optimistis dapat lebih siap memasuki masa kenormalan baru dan melakukan lompatan bisnis ketika pandemi ini berakhir nanti,” papar Faik.

Ilustrasi
Ilustrasi (Istimewa/Dok)

Optimalkan Bisnis Anak Usaha

PT Angkasa Pura I (Persero) melakukan segala upaya guna mempertahankan kelangsungan usaha di tengah pandemi virus corona.

Alhasil, perusahaan pelat merah ini melaksanakan revenue enchancement melalui optimalisasi bisnis lima anak usaha yang bergerak di bidang logistik, hotel, ritel, IT dan lainnya. 

Selain itu, perusahaan juga melaksanakan upaya cost leadership melalui sistem manajemen yang efektif dan efisien untuk menekan biaya operasional.

“Angkasa Pura I juga melaksanakan pelatihan menggunakan media digital dan memanfaatkan teknologi informasi untuk menghemat pengeluaran misalnya terkait penghematan biaya perjalanan dinas, efisiensi penggunaan energi dan lain-lain,” kata Handy Heryudhitiawan, VP Corporate Secretary AP I dalam keterbukaan informasi seperti dikutip Kontan.co.id, Selasa (2/6/2020)

Asal tahu saja, bisnis AP I memang terganggu oleh adanya pandemi virus corona.

Dengan adanya pembatasan operasional yang diperkirakan berlangsung selama 1-3 bulan lamanya, potensi pemasukan perusahaan pun berkurang. 

Belum lagi, ada beberapa rute penerbangan yang ditutup sementara baik domestik maupun internasional sehingga terjadi penurunan lalu lintas penerbangan yang berdampak pada penghentian beberapa operasional bandara.

Kontribusi pendapatan dari kegiatan operasional yang mengalami pembatasan tersebut pada tahun lalu berkisar 51%-75%. Sedangkan sampai 31 Maret 2020 atau 30 April 2020 dampak terhadap pendapatan konsolidasi AP I diperkirakan kurang dari 25% dan penurunan laba bersih berkisar 25% hingga 50%.[*]

Tribunnews