Portal Nawacita

Bersatu Kita Maju

Presiden Joko Widodo menyampaikan paparan tentang pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di sela peresmian gedung Nasdem Tower di Jakarta, Selasa (22/2/2022). Presiden mengatakan IKN Nusantara merupakankota berkonsep ‘smart forest city’ yang 70 persen wilayahnya merupakan area hijau, 80 persen kendaraan yang ada merupakan transportasi publik, dan 80 persen lebih didukung energi hijau dari ‘hydropower’ di Sungai Kayan. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/hp.

Pembangunan IKN Nusantara Transformasi Menuju Indonesia Maju

Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa pembangunan ibu kota negara (IKN) Nusantara merupakan sebuah lompatan besar untuk melakukan transformasi menuju Indonesia Maju. IKN Nusantara akan menunjukkan kebesaran bangsa Indonesia dan mencerminkan identitas nasional.

Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa pembangunan ibu kota negara (IKN) Nusantara merupakan sebuah lompatan besar untuk melakukan transformasi menuju Indonesia Maju. IKN Nusantara akan menunjukkan kebesaran bangsa Indonesia dan mencerminkan identitas nasional.

“Kita akan membangun IKN yang benar-benar menunjukkan kebesaran bangsa Indonesia, mencerminkan identitas nasional, menjamin keberlanjutan sosial, ekonomi, dan lingkungan, mewujudkan kota hutan, smart city, kota modern, dan berkelanjutan, serta memiliki standar internasional,” ujar Presiden dalam sambutannya pada Program Beranda Nusantara Menuju Ibu Kota Negara Baru yang disiarkan Radio Republik Indonesia, sebagaimana ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden.

Presiden meyakini IKN Nusantara akan menjadi representasi bangsa yang unggul. Selain itu, IKN juga merupakan bentuk respons komitmen Indonesia dalam penanggulangan perubahan iklim.

“IKN juga merespons komitmen Indonesia dalam penanggulangan perubahan iklim yang terlihat melalui pencapaian dan pengelolaan berbagai indikator menuju net zero carbon dan 100 persen energi baru terbarukan di tahun 2060,” tambahnya.

Dengan pembangunan IKN, transformasi di sejumlah bidang akan dilakukan, mulai dari transformasi masyarakat, lingkungan, hingga mobilitas. Menurut Presiden, transportasi di IKN Nusantara nantinya akan memanfaatkan energi hijau yang efisien, serta hemat energi dan rendah karbon.

“Kota yang berbasis pejalan kaki dan transportasi massal dan siap beradaptasi dengan transportasi masa depan,” imbuhnya.

Selain itu, Kepala Negara juga menekankan adanya tranformasi untuk bekerja lebih cerdas dan kreatif. Pekerjaan akan saling terkoneksi dan terintegrasi satu dengan yang lain.

“Transformasi dalam bekerja yang cerdas, yang kreatif, saling terkoneksi, saling terintegrasi, dan menjalin kolaborasi menciptakan budaya kerja yang produktif, melayani dan dekat dengan masyarakat,” ungkap Presiden.

Presiden menyadari bahwa pembangunan IKN Nusantara mendapat perhatian berbagai pihak sehingga muncul banyak aspirasi dan harapan tinggi terhadapnya. Hal tersebut menjadikan IKN sebagai pekerjaan besar bersama yang membutuhkan kontribusi, peranan, dan kerja sama semua pihak.

“IKN Nusantara ini merupakan pekerjaan besar bangsa Indonesia yang nantinya akan menjadi kebanggaan seluruh rakyat Indonesia,” tandasnya.